Thursday 29 May 2008

HECK!!!

Everything seems like messing around nowadays. I just wanna yell, 'CUT IT OUT!'. Argh. All about the exams plus the weather! The sun kills me everyday. Even at night, I still feel burned. I wanna move out from this city. I wanna fly to Alaska if I can. Dude, where are you? Why you're not here with with me? Humph. Be patient, Hon. We'll be on the roller coaster after this all done. Can't wait for it!

Wednesday 7 May 2008

love. live. life.

Why does one not appreciate the biggest thing God has given? I felt tired of my own life but I never think to give it up. The more stupid thing is when one wants to suicide but then afraid of doing that. Then one will have people to get involved to the trouble one made himself. When one doesn't have enough courage to end his life, don't do it! or one will just making fun of himself and everyone around. If one doesn't get enough love. Do love himself. A little narcissism won't kill. Find a way to live one's life. When one finally came to no answer then go and throw one's soul away as one pleased. Just remember one thing, never regret of what one has done. Even when one is dead.

Friday 2 May 2008

shoot for the moon, baby!

i'm on fire now. to be an apprentice. my dream is to run my own lifestyle magazine. so i believe i have to have a real experience on it. not just reading all those magazine i fancy. i'm so confuse, of how to apply, where, what position.. i have no idea. i'm not a kind of person who is lack of confident but i'm freaking myself out when dealing with this stuff! i realize how little my knowledge about my dream job. argh! i don't even know, should i start from a typical teen mag or should i directly go to my favorite one? but it seems like beyond my capability. or am i just looking too low at myself? oh my dear lord..
i remember a phrase i read, a beautiful one.
'shoot for the moon
and if you miss,
you'll still be among the stars'
an that's exactly what i'm gonna do.
wish me luck.

Thursday 1 May 2008

internet syndrome

sudah sebulan lebih saya bisa internet-an di rumah. jam tidur mulai kacau. tugas mulai terbengkalai. klimaks-nya saat tiga hari yang lalu komputer saya mengalami gangguan. dia memutuskan untuk tak sadarkan diri barang sejenak. agak sedikit dagdigdug walaupun itu tak terlukis di wajah karena takut ayah-ibu akan berkomentar lebih dari batas wajar. untungnya di malam hari sang pahlawan kebenaran (mas2 servis komputer maksudnya)datang dan mengobati si sakit. kemudian gara-gara ada pergantian power supply (atau apalah namanya) internet jadi ngga connect. jadilah harus contact si operator buat mengakfitkan kembali. Masalahnya jawaban yang saya terima selalu sama, 'seluruh customer service kami sedang sibuk, cobalah beberapa saat lagi'. Saya ikuti titahnya, saya coba beberapa saat lagi tapi tetap aja jawabannya sama. argh. akhirnya pagi ini ada juga customer service yang menyempatkan diri untuk berbincang-bincang. Dengan proses yang cukup ribet, saya akhirnya bisa ber-internet-ria lagi. sekarang baru saya sadari betapa kehilangannya saya tanpa sambungan internet di rumah. padahal setelah dipikir-pikir, adaya internet di rumah bukan sesuatu yang urgent. yahh, paling untuk msn dan ym, lalu browsing ini itu, lalu cek email, lalu cek facebook, lalu cek friendster.. hmm. what a waste?

Wahai Para Petinggi, Mana Monorail-nya??

Sedang berpikir tentang upaya pemerintah untuk mengurangi kendaraan pribadi yang berlalu-lalang di jalanan ibu kota. Kiatnya dengan bujuk rayu agar masyarakat mau menggunakan kendaraan umum. Tapi bagaimana mungkin orang-orang bisa terlena dengan rayuan itu? Coba tengok kendaraan umum yang kita punya. Mulai dari bus kota sampai angkot. Mulai dari ojek sampai bajaj. SANGAT TIDAK NYAMAN. Bahkan Transjakarta, yang boleh dibilang kendaraan umum paling OK di jakarta Raya, tidak senyaman yang diharapkan.
Pemikiran ini bukannya tiba-tiba muncul di benak saya. Ini boleh dibilang curcol alias curhat colongan. Hehe. Alkisah hari ini saya 'menikmati' suasana jalanan yang.. Wow! Tiada duanya. Menunggu bus selama satu jam. Sebenarnya sudah ada dua bus yang lewat tapi karena isinya penuh sesak, hati dan raga yang sudah letih ini ingin dimanja dengan bus yang lebih nyaman. Jadilah saya menunggu lagi. Akhirnya si kuda besi datang. 'Lagi-lagi bus non AC dan agak penuh', pikir saya. Inginnya ada bus AC dengan jurusan sama yang lewat namun setelah menunggu selama satu jam, saya yakin Anda pun akan naik bus apa saja yang bisa mengantar ke tempat tujuan, tak peduli ber-AC atau tidak, tak peduli kebagian tempat duduk atau harus berdiri. Seiring sang kuda berlari, ternyata masih banyak orang yang mau naik bus itu biarpun jelas sudah penuh. 'Udah kaya ikan sarden', kalau kata Pak Supir.
Seakan-akan posisi berdiri di ruangan yang agak tertutup dengan hawa agak lembab masih belum cukup menyiksa, jalanan semakin memanas-manasi dengan menyajikan kemacetan yang.. Yang tidak bisa lagi diungkapkan dengan kata-kata. Alhasil perjalanan Depok-Blok M hari ini berlangsung selama dua setengah jam. DUA SETENGAH JAM, saudara-saudara!! Padahal biasanya jarak itu bisa ditempuh dalalam waktu satu jam atau bahkan tiga puluh menit kalau Pak Supir sedang kebut-kebutan bak di rally.
Ck ck. Pak presiden, Bu Menteri, pernahkah kalian mencicipi kendaraan umum yang kalian jajakan ini? Mana mau orang meninggalkan mobil pribadinya untuk bergabung dengan gerombolan ikan teri itu? Biarpun bukan mobil paling mahal yang dikendarai, tapi jelas lebih NYAMAN dan AMAN daripada kaleng sarden. Sama sekali tidak salah kalau Pemerintah menginginkan masayarakatnya mengurangi pemakaian kendaraan pribadi dan beralih ke angkutan umum. Tapi tolong yang namanya kendaraan umum dijadikan kendaraan yang 'layak' terlebih dulu. Kalau pemikiran ini masih terlalu sulit untuk diterima, mungkin Bapak Ibu Petinggi boleh mencoba dulu, naik bus kota dari rumah sampai ke tempat kerja. Nikmati, lalu beritahu kami apa rasanya.